Jumat, April 24, 2009

Rakernas Moncong Putih Undang Prabowo & Wiranto

KRC,JAKARTA -
PDI Perjuangan dijadwalkan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V, Sabtu ( 25/4 ) ini, di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan, seperti rakernas sebelumnya, rakernas kali ini akan melakukan evaluasi atas capaian partai.



"Rakernas besok (hari ini) melakukan evaluasi seperti rakernas PDI Perjuangan yang berjalan sebelumnya," kata Mega, Jumat ( 24/4 ) malam, seusai mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla, di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.



Mega tak menjawab tegas saat ditanya kemungkinan rakernas yang dihadiri pengurus daerah PDI Perjuangan seluruh Indonesia ini, akan mengambil keputusan mengenai kepastian pencapresan Mega ataupun cawapres yang akan mendampinginya.



"Waktu kampanye, semua bilang maunya capres, sangat sulit dapat cawapres. Doakan saja di Indonesia, akan terwujud, siapa capres dan cawapres," ujarnya.



Rakernas PDI Perjuangan, juga mengundang pimpinan partai yang selama ini diketahui melakukan penjajakan koalisi dengan partai berlambang banteng moncong putih itu, di antaranya Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto.(ayu)

Pertemuan Mega-JK Belum Ada Titik Temu


KRC, JAKARTA — Pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla belum mengerucut pada satu keputusan untuk berkoalisi. Posisi kedua partai yang secara prinsip berbeda diakui Mega menjadi kendala.

"Seperti diketahui, selama 5 tahun terakhir PDI-P konsisten menempatkan diri sebagai partai oposisi. Sedangkan Golkar berada di barisan pemerintahan. Ada kendala, kami dari partai yang secara prinsip punya posisi yang berbeda," kata Mega dalam jumpa pers seusai pertemuan dengan Jusuf Kalla di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jumat (24/4) malam.

Baik Mega maupun Jusuf Kalla juga belum bisa menjawab secara tegas mengenai kemungkinan kedua partai akan berkoalisi. Kalla mengatakan, apa yang dilakukan saat ini masih dalam tahap pembicaraan awal. "Nanti pada waktunya akan mencapai kesimpulan," katanya.

"Pembicaraan tadi mengarah (koalisi), tapi untuk berkoalisi ada proses lebih lanjut. Perlu perincian, maka akan diadakan pertemuan-pertemuan lagi," lanjutnya.

Pembahasan selanjutnya akan dilakukan oleh tim kecil yang akan dibentuk masing-masing partai.(don)