Jumat, Februari 08, 2008

Gonjang-Ganjing Sepakbola Indonesia Tak Boleh Main Di Senayan


KRC,JAKARTA,

Menpora Adhiyaksa, meminta agar pertandingan Liga Jarum dipindahkan ke daerah, bila tidak bisa menjaga stablitas keamanan. Sementara " Saya akan panggil pengurus PSSI dan Panitia, untuk menghentikan pertandingan di Senayan bila, pertandingan sepakbola terus rusuh, tandas Menpora pada wartawan di Jakarta.
Sementara Polda Metro Jaya akhirnya melarang pertandingan final Liga Djarum Indonesia antara PSMS Medan melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, yang sudah dijadwalkan berlangsung Sabtu (9/2)
Larangan ini buntut kematian seorang suporter Persija Jakarta saat pertandingan semifinal hari Rabu (6/2) lalu. "Pertandingan bukan dibubarkan, tapi tidak boleh diadakan di Jakarta karena melihat perkembangan yang terjadi dan dilihat dari berbagai aspek, banyaknya suporter yang brutal yang membawa senjata tajam," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) I Ketut Yoga Ana di Jakarta, Jumat (8/2).
Dia menjelaskan, kebrutalan suporter sudah melewati batas toleransi, apalagi saat pertandingan semifinal kemarin banyak yang membawa senjata tajam. "Kalau seperti ini kita berat memberikan izin untuk pertandingan besok," tambahnya.
Mengenai kapan dan dimana pertandingan final akan dipindahkan, Yoga Ana mengemukakan, itu adalah urusan PSSI. Demikian halnya dengan tiket pertandingan yang sudah terlanjur dibeli, semuanya urusan PSSI. "Itu urusan PSSI," ungkapnya.(don)